Minggu, 04 Desember 2011

Mikroprosesor

Sebuah mikroprosesor (sering dituliskan: µP atau uP) adalah sebuah central processing unit (CPU) elektronik komputer yang terbuat dari transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor.
Sebelum berkembangnya mikroprosesor, CPU elektronik terbuat dari sirkuit terintegrasi TTL terpisah; sebelumnya, transistor individual; sebelumnya lagi, dari tabung vakum. Bahkan telah ada desain untuk mesin komputer sederhana atas dasar bagian mekanik seperti gear, shaft, lever, Tinkertoy, dll.
Evolusi dari mikroprosesor telah diketahui mengikuti Hukum Moore yang merupakan peningkatan performa dari tahun ke tahun. Teori ini merumuskan bahwa daya penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan, sebuah proses yang benar terjadi sejak awal 1970-an; sebuah kejutan bagi orang-orang yang berhubungan. Dari awal sebagai driver dalam kalkulator, perkembangan kekuatan telah menuju ke dominasi mikroprosesor di berbagai jenis komputer; setiap sistem dari mainframe terbesar sampai ke komputer pegang terkecil sekarang menggunakan mikroprosesor sebagai pusatnya.
[sunting]Karakteristik Mikroprosesor

Berikut adalah karakteristik penting dari mikroprosesor :
Ukuran bus data internal (internal data bus size): Jumlah saluran yang terdapat dalam mikroprosesor yang menyatakan jumlah bit yang dapat ditransfer antar komponen di dalam mikroprosesor.
Ukuran bus data eksternal (external data bus size): Jumlah saluran yang digunakan untuk transfer data antar komponen antara mikroprosesor dan komponen-komponen di luar mikroprosesor.
Ukuran alamat memori (memory address size): Jumlah alamat memori yang dapat dialamati oleh mikroprosesor secara langsung.
Kecepatan clock (clock speed): Rate atau kecepatan clock untuk menuntun kerja mikroprosesor.
Fitur-fitur spesial (special features): Fitur khusus untuk mendukung aplikasi tertentu seperti fasilitas pemrosesan floating point, multimedia dan sebagainya.

SUMBER:http://id.wikipedia.org

MIKROKONTROLER

Dasar Mikrokontroler

Jika kita ingin membuat projek atau tugas akhir yang menggunakan mikroprosesor 8086/8088 tampaknya saat ini cukup sulit karena dibutuhkan biaya yang besar serta diperlukannnya EPROM Programmer. Cara lain yang lebih gampang dan murah ialah kita mengembangkan aplikasi menggunakan kit mikrokontroler ( main board) yang sudah ada di pasaran. Kit tersebut umumnya terdiri dari mikrokontroler, memori serta interface untuk koneksi ke lcd, ke PPI atau ke port serial komputer. Kita tinggal membuat program serta menyambungkan dengan board atau komponen tambahan saja. Membangun aplikasi Elektronika berbasis embedded system merupakan topik yang sangat hangat saat ini. Apalagi mikrokontroler tertentu sudah mendukung aplikasi yang terhubung ke jaringan computer (network microcontroller).
Ada perbedaan yang cukup penting antara Mikroprosesor dan Mikrokontroler. Jika Mikroprosesor merupakan CPU (Central Processing Unit) tanpa memori dan I/O pendukung dari sebuah komputer, maka Mikrokontroler umumnya terdiri dari CPU, Memori , I/O tertentu dan unit pendukung, misalnya Analog to Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di dalam mikrokontroler tersebut. Kelebihan utama dari Mikrokontroler ialah telah tersedianya RAM dan peralatan I/O Pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat ringkas. Terdapat berbagai jenis mikrokontroler dari berbagai vendor yang digunakan secara luas? di dunia. Diantaranya yang terkenal ialah dari Intel, Maxim, Motorolla , dan ATMEL. Beberapa seri mikrokontroler yang digunakan secara luas ialah 8031, 68HC11, 6502 , 2051 dan 89S51. Mikrokontroler yang mendukung jaringan komputer seperti DS80C400 tampaknya akan menjadi primadona pada tahun-tahun mendatang . Untuk mencoba kit mikrokontroler, anda dapat membeli kit kami bernama SMART52 berbasiskan 89S52 , SmartAVR atau kit produksi lainnya, dapat anda pesan di situs penulis di www.toko-elektronika.com

Pengenalan Mikrokontroler AT89C51

Mikrokontroler AT89C51 ialah mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4KB Flash Programmable dan Erasable Read Only Memory (PEROM). Mikrokontroler berteknologi memori non volatile kerapatan tingi dari Atmel ini kompatibel dengan mikrokontroler standar industri MCS-51 (seperti mikrokontroler 8031 yang terkenal dan banyak digunakan beberapa waktu lalu) baik pin kaki IC maupun set instruksinya serta harganya yang cukup murah. Oleh karena itu, sangatlah tepat jika kita mempelajari mikrokontroler jenis ini. Anda juga diharapkan mempelajari versi terbaru yaitu berseri AT89S51. Informasi lebih detail mengenai interfacing dan penerapan aplikasi pada mikrokontroler 89C51 dapat Anda temukan pada buku Saya sebelumnya.
AT89C51 mempunyai memori yang terdiri dari RAM internal sebesar 128 byte dengan alamat 00H-7FH dapat diakses menggunakan RAM address register. RAM Internal ini terdiri dari Register Banks dengan 8 buah register (R0-R7).Memori lain yaitu 21 buah Special Function Register dimulai dari alamat 80H-FFH. RAM ini beda lokasi dengan Flash PEROM dengan alamat 000H -7FFH.




FF

80
7F

00




Special Function Register
RAM Internal



Gambar 1 Alamat RAM Internal

Sebagai perbandingan kapasitas memori, Tabel 16.1 menampilkan kapasitas memori dari mikrokontroler seri AT89X.

Tabel 1 Kapasitas Memory Mikrokontroler seri AT89X

Type
RAM
Flash Memory
EEPROM
AT89C51/ AT89S51
8 X 128 byte
4 Kbyte
Tidak
AT89C52/ AT89S52
8 X 256 byte
8 Kbyte
Tidak
AT89C55
8 X 256 byte
20 Kbyte
Tidak
AT89S53
8 X 256 byte
12 Kbyte
Tidak
AT89S8252
8 X 256 byte
8 Kbyte
2 Kbyte

IC AT89C51 mempunyai 40 pin yang sesuai dengan mikrokontroler 8031, dengan susunan kaki seperti Gambar 2 .

SUMBER: http://www.toko-elektronika.com

Selasa, 11 Oktober 2011

KOMUNIKASI DATA SINYAL DIGITAL

A. Komunikasi Data
Komunikasi data merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi di antara komputer komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu masyarakat informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.

Komponen Komunikasi Data
• Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data
• Penerima, adalah piranti yang menerima data
• Data, adalah informasi yang akan dipindahkan
• Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data
• Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan.

B. Sinyal Analog dan Sinyal Digital
1. Sinyal Analog
Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/ karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Isyarat analog biasanya dinyatakan dengan gelombang sinus, mengingat gelombang sinus merupakan dasar untuk semua bentuk isyarat analog. Hal ini didasarkan kenyataan bahwa berdasarkan analisis fourier, suatu sinyal analog dapat diperoleh dari perpaduan sejumlah gelombang sinus. Dengan menggunakan sinyal analog, maka jangkauan transmisi data dapat mencapai jarak yang jauh, tetapi sinyal ini mudah terpengaruh oleh noise. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan phase.
• Amplitudo merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan dari sinyal analog.
• Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik.
• Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.

2. Sinyal Digital
Sinyal digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau/noise, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1). Kemungkinan nilai untuk sebuah bit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00, 01, 10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sebesar 2n buah.

Minggu, 02 Oktober 2011

KOMPONEN SISTEM KOMPUTER

Pada pokok bahasan ini akan membahas komponen system komputer terdiri dari perangkat keras (hardware),perangkat lunak (software),dan pengguna (user/brainware).

1.Perangkat Keras (Hardware).

Perangkat keras (Hardware) yaitu suatu perangkat yang berfungsi melakukan proses pengolahan dat dan ouput(keluaran).


1.a. Perangkat masukan (Input Devices).
Perangkat masukan berfungsi untuk memasukan data input untuk diproses menjadi informasi atau keluaran.
Adapun perangkat masukan terdiri dari:
A.Mouse
Pemakaian mouse merupakan bagian penting dari system operasi yang menggunakan tampilan grafik.
Mouse terdiri dari beberapa jenis:
- Dual Button
- Three Button
- Scroll Button
B.Key Board
Key Board atau papan ketik.merupakan perangkat yang sering di pergunakan kegiatan sehari-hari.

2.a. Unit Pemprosessan Terpusat (CENTRAL PROCESSING UNIT CPU).
Didalam proses kerja suatu komputer ,processor merupakan bagian terpenting dalam melakukan proses masukan dan keluaran.cpu bisa disebut sebagai otak computer.
3.a. Perangkat Keluaran (Output Devices).
Salah satu perangkat yang berfungsi untuk melihat hasil proses dari masukan ,adapun perangkat tersebut adalah sebagai berikut :
a.Monitor
Monitor merupakan salah satu perangkat yang berguna menampilkan informasi yang dihasilkan dari proses input.
b.Speaker
Piranti ini berfungsi untuk menghasilkan suara yang telah diproses didalam computer.
c.Printer(Alat Percetakan)
Piranti ini berfungsi untuk mencetak hasil proses dari masukan(input),berupa teks atau gambar.

4.a. Media Penyimpanan Data (Stroage Devices).
Media penyimpanan data befungsi untuk penyimpanan data atau informasi yang ada ddalam computer. Media penyimpanan data terdiri berbagai jenis antara lain:
a.Hard Driver(Hard Disk)
Merupakan suatu media penyimpanan Internal yang kapasitasnya besar,untuk saat ini kapasitasnya besar,untuk saat ini kapasitas hard disk mencapai 120GB harga dari media ini tergolong mahal.
b.Disket
Merupakan suatu media penyimpanan data F yang berbentuk seperti amplop dan dapat menyimpan data antara 700KB hingga 1,44MB.
c.CD/ROM/DVD.
Merupakan media penyimpanan berbentuk piringan.CD ROM mampu menyimpan data sampai 700MB,sementara DVD mampu menyimpan antara 4GB hingga 9GB.
d.Flash Disk.
Merupakan media penyimpanan data berbentuk pena, berukuran antara 64MB hingga=8GB=(8000MB).

2.Perangkat Lunak (software).
Perangkat Lunak (software) adalah suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan perangkat keras (hardware) dengan pengguna(user/brainware).
3.Pengguna (User/Brainware).
Pengguna (User/Brainware) dalam hal ini manusia mrupakan pemakai perangkat-perangkat computer yang dapat dibedakan atas 4 tingkatan pengguna yaitu:
1.System Analyst.
System Analyst adalah seseorang yang melakukan rancangan analisa system yang akan dikerjakan oleh seseorang programmer.
2.Programmer.
Programmer adalah orang yang mengerjakan hasil analisa menjadi bahasa program atau program aplikasi.
3.Operator.
Operator adalah seseorang yang menjalankan atau menggunakan program computer dalam melaksanakanaktivitasnya seehari-hari.

Jumlah pengunjung Selama Ini